PALANGKA RAYA, Beritakalteng24.com – Komisioner Bidang Penyelesaian Sengketa Informasi Komisi Informasi Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) periode 2024–2027, Agus Triantony, S.Sos, menegaskan bahwa kepemimpinan Gubernur Kalteng H. Agustiar Sabran dan Wakil Gubernur H. Edy Pratowo sangat terbuka dalam mengimplementasikan Keterbukaan Informasi Publik (KIP) di wilayah Kalimantan Tengah.
Pernyataan ini disampaikan Agus sebagai respons atas kritik dari seorang akademisi Universitas Muhammadiyah Palangkaraya (UMPR) yang menilai Gubernur Kalteng membatasi pejabat daerah dalam menyampaikan informasi kepada media.
“Sebaiknya kita melihat fakta dan data terlebih dahulu sebelum berkomentar, apalagi menilai sesuatu yang belum tentu benar penafsirannya,” tegas Agus dalam keterangannya, Selasa (5/8/2025).
Gubernur Tidak Batasi, Justru Dorong Transparansi
Menurut Agus, Gubernur dan Wagub justru konsisten mendorong keterbukaan melalui berbagai kegiatan tatap muka, diskusi dengan media, dan pelayanan informasi kepada masyarakat. Ia menilai bahwa yang disalahpahami sebagai pembatasan adalah upaya penyeragaman informasi agar tetap sesuai dengan visi dan misi pemerintah provinsi.
“Saya sering mengikuti kegiatan bersama Gubernur dan Wagub. Tidak ada pembatasan terhadap media ataupun masyarakat untuk mengakses informasi publik dari OPD. Justru Gubernur mendorong agar setiap informasi yang disampaikan benar, tepat, dan konsisten,” jelas Agus.
Kalteng Masuk 5 Besar Nasional dalam KIP
Agus juga memaparkan bahwa Pemprov Kalteng meraih peringkat 5 besar nasional dalam penghargaan KIP tahun 2024, mengungguli seluruh provinsi di Kalimantan. Untuk tahun 2025, proses evaluasi masih berjalan, dan Agus optimis Kalteng bisa meraih posisi yang lebih tinggi.
“Semua badan publik di Kalteng sangat antusias mengikuti Monitoring dan Evaluasi (Monev) KIP yang digelar oleh Komisi Informasi Provinsi setiap tahun. Ini menunjukkan komitmen nyata terhadap keterbukaan,” tambahnya.
Diskusi Rutin dengan Media Terus Berjalan
Ia juga menegaskan bahwa hubungan antara Pemprov dan media sangat terbuka, dibuktikan dengan berbagai pertemuan dan diskusi rutin. Bahkan, pada pekan lalu, Gubernur Kalteng kembali mengadakan tatap muka dengan insan pers se-Kalteng.
“Ini membuktikan bahwa tidak ada sekat antara pemerintah dan media. Justru Gubernur sangat terbuka dan menjadikan media sebagai mitra dalam menyampaikan informasi publik,” ujar Agus, yang juga memiliki latar belakang sebagai jurnalis dari 2007 hingga 2023.
Ajak Semua Pihak Dukung KIP
Agus mengajak semua pihak, termasuk akademisi, media, dan masyarakat sipil, untuk mendukung komitmen Gubernur Kalteng dalam keterbukaan informasi sebagai bagian dari pelayanan publik yang berkualitas.
“Pejabat baru mungkin masih dalam tahap penyesuaian terhadap program gubernur. Maka, mari kita dukung niat baik gubernur demi kesejahteraan masyarakat Kalteng,” tutup Agus. (hs)
