PALANGKA RAYA, Beritakalteng24.com – Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Edy Pratowo membuka secara resmi kegiatan Pendidikan Kader Lanjutan (PKL) dan Diklat Terpadu Dasar (DTD) GP Ansor se-Kalteng 2025 di Aula Jayang Tingang, Kantor Gubernur Kalteng, Jumat (1/8/2025).
Dalam sambutannya yang mewakili Gubernur, Wagub menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Ia menilai pelatihan ini strategis dalam mencetak sumber daya manusia yang berakhlak, berwawasan, serta berkomitmen menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“GP Ansor memiliki tanggung jawab besar menjaga nilai keislaman yang moderat dan semangat kebangsaan, apalagi Kalimantan Tengah adalah miniatur Indonesia dalam keberagamannya,” ujar Wagub.
Edy Pratowo juga menyinggung sejumlah program prioritas Pemprov Kalteng, seperti peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD), penguatan ketahanan pangan, dan pemerataan pembangunan. Ia menekankan pentingnya sinergi lintas sektor untuk mewujudkan visi Kalteng Berkah, Maju, dan Sejahtera.
“Kami berharap para peserta dapat menjadi teladan bagi generasi muda lainnya serta memberi kontribusi nyata dalam pembangunan daerah,” tambahnya.
Pemprov, lanjut Wagub, berkomitmen mendukung program GP Ansor di berbagai bidang — mulai dari keagamaan, sosial hingga ekonomi — dalam rangka mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.
Sementara itu, Ketua PW GP Ansor Kalteng, Arjoni, menyampaikan bahwa GP Ansor kini mengusung semangat “Ansor Bisa” yang mengarah pada kemandirian organisasi. Salah satu langkah nyata yaitu pembentukan Badan Usaha Milik Ansor.
“Kader Ansor harus mandiri. Bisa dalam bisnis, kontribusi sosial, hingga menjadi petani. Dalam ketahanan pangan, kita akan memberdayakan kader Banser yang berprofesi sebagai petani,” jelas Arjoni.
Kegiatan ini turut dihadiri unsur Forkopimda Kalteng, Rois Syuriah PWNU Kalteng H. Chairuddin Halim, Ketua Tanfidziyah PWNU Kalteng H. Wahyudie F. Dirun, serta para tokoh agama, masyarakat, dan pemuda. (red)