TMMD 123 Kembali Dilaksanakan di Desa Tumbang Panggu

Pemkab Katingan34 Dilihat
banner 468x60

KASONGAN, BeritaKalteng24.com – Untuk kedua kalinya, Kodim 1019 Katingan menggelar kegiatan TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) di Desa Tumbang Panggu Kecamatan Tasik Payawan, setelah tahun sebelumnya di desa yang sama. Acara Pembukaan berlangsung khidmat bertempat di Desa Luwuk Kiri Kecamatan Tasik Payawan, Rabu (19/2/2025)

Komandan Kodim 1019 Katingan, Letkol Inf. Sulkifli  mengatakan berbagai kegiatan dilaksanakan diantaran pembangunan jalan jembatan, rehab rumah tidak layak huni hingga penyuluhan kesehatan dan pertanian.

banner 336x280

Dikatakannya, kegiatan dilaksanakan kembali di desa sama lantaran pekerjaan fisik tahun sebelumnya belum tuntas. Pihaknya pun memastikan jalan dari Kasongan menuju Desa Tumbang Panggu Kecamatan Tasik Payawan Bakalan tuntas tahun ini. Pernyataan itu disampaikannya dalam acara Pembukaan TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke 123 bertempat di Halaman Kantor Desa Luwuk Kiri, Rabu (19/2 2025).

Ditambahkannya salah satu prioritas dalam TMMD kali ini adalah penimbunan badan jalan dari Luwuk Kiri menuju Desa Tumbang Panggu dan Desa Petak Bahandang dengan panjang 5,5 kilometer. TMMD yang dilaksanakan tahun ini merupakan tahun kedua pada sasaran desa yang sama, lantaran pekerjaan tahun sebelumnya belum tuntas.

“Kita ingin bantu masyarakat mengatasi berbagai persoalan seperti ekonomi, sosial, pendidikan dan lainnya. Sehingga kita memilih desa yang sama untuk melanjutkan pekerjaan yang belum tuntas,” ujarnya.

Dalam Acara yang dihadiri Pejabat Bupati Katingan itu,  dirangkai dengan penyerahan bantuan sembako bagi lansia dan warga tidak mampu secara simbolis. Secara bergantian Pejabat Bupati Katingan, Dandim, Kapolres menyampaikan bantuan kepada perwakilan masyarakat.

Selanjutnya peninjauan sasaran pekerjaan fisik TMMD ke 123 diantaranya menuju ruas jalan Desa Tumbang Panggu, pembangunan rumah masyarakat tidak layak huni dan berbagai program lain. Acara yang dimulai pukul 08.00 WIB itu pun baru berakhir  hingga pukul 14.00 WIB. Hal itu lantaran Pejabat Bupati Katingan beserta rombongan ingin melihat secara langsung apa yang menjadi permasalahan masyarakat setempat.

Sekadar informasi saja, Ruas Jalan Kasongan menuju Desa Tumba Panggu hanya fungsional ketika kemarau atau pun tidak hujan. Jika hujan turun dapat dipastikan akan menjadi kubangan lumpur lantaran belum ditimbun.  Permasalahan ditambah dengan kondidi jembatan yang dibuat darurat dari kayu seadanya dan sangat membahayakan para pengguna jalan. (Dan)

 

banner 336x280